Kabar24.com, JAKARTA - Seorang pengendara sepeda motor yang mengenakan kaus dan sepeda motor berwarna biru dikeroyok sejumlah pemuda di Jembatan GDC, Kota Kembang, Sabtu malam, 17 Oktober 2015. Bahkan motor Mio B-3613-ECY milik Matias Daili dibuang ke Kali Ciliwung di bawah jembatan tersebut.
Pemuda 24 tahun itu mengaku tidak tahu apa-apa atas pengeroyokan terhadapnya. Sebab, dia sedang menunggu teman di Jembatan GDC. Matias menduga dia disangka suporter Persib karena memakai baju dan motor biru. "Tiba-tiba datang gerombolan pemuda langsung menyuruh saya buka baju," kata Matias.
Kepala Kepolisian Resor Kota Depok Komisaris Besar Dwiyono mengatakan pengeroyokan ini tidak ada sangkut pautnya dengan dua pendukung klub sepak bola itu. Menurut dia, perkelahian dipicu karena dendam geng motor yang salah sasaran. "Polisi sedang mengejar pelakunya. Pengeroyokan ini salah sasaran," ucapnya.
Ia mengatakan polisi sudah mengantisipasi timbulnya gesekan para pendukung dua klub sepak bola itu saat laga final Piala Presiden antara Persib dan Sriwijaya FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Minggu, 18 Oktober 2015. Suporter The Jack Mania Depok dan perwakilan Viking juga sudah datang ke Polres Depok.
"The Jak Mania berjanji akan menjaga kondusivitas, dan Viking Bogor Timur meminta pengamanan saat perjalanan," ujar Dwiyono. Polres Depok telah menyiagakan semua petugas yang berjumlah 1.200 personel di sejumlah titik yang dilintasi bobotoh Bandung.
Disangka Pendukung Persib Karena Pakai Kaus Biru, Pemuda Ini Dikeroyok di Depok
Disangka Pendukung Persib Karena Pakai Kaus Biru, Pemuda Ini Dikeroyok di Depok
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium