Kabar24.com, JERMAN – Kanselir Jerman Angela Merkel mengungkapkan, bahwa solusi yang diputuskan untuk menanggulangi krisis migran di Eropa merupakan solusi jangka panjang.
Hal tersebut diutarakan kepada anggota parlemen Jerman menyusul keputusan Uni Eropa yang mengatur kuota migran yang amsuk ke Eropa.
“Keputusan Uni Eropa yang menyutujui relokasi migran hanyalah langkah awal. Relokasi saja tidak cukup,” kata Merkel dilansir dari BBC, Kamis (24/9/2015).
"Saya sangat yakin bahwa Eropa perlu solusi selain relokasi selektif migran. Eropa perlu proses permanen untuk mendistribusikan pengungsi ke negara-negara anggota Uni Eropa,” tambahnya.
Sebelumnya, Para Menteri Uni Eropa telah menyutujui pembagian kuota wajib bagi 120.000 pengungsi yang masuk ke Eropa. Namun, keputusan tersebut ditentang oleh beberapa negara. Slowakia merupakan negara yang mengajukan gugatan hukum.
Sementara itu, kedatangan migran di perbatasan Eropa terus mengalir. Hungaria mengklaim telah kedatangan 10.046 migran pada Rabu (23/9/2015).
Krisis juga memicu peringatan dari Komisi Eropa yang menyebutkan jika masalah ini tidak segera ditangani dengan benar dapat menimbulkan gelombang ekstremisme di seluruh Eropa. Sekitar setengah juta migran memasuki Eropa tahun ini dan menyebabkan perpecahan di Uni Eropa.