Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MKD Temukan Kejanggalan di Balik Pertemuan Setya Novanto-Donald Trump

Mahkamah Kehormatan Dewan menemukan sejumlah kejanggalan dalam dokumen perjalanan pimpinan DPR ke New York untuk menghadiri The 4th World Conference of Speakers Inter Parliamentary Union di New York yang selesai pada 2 September 2015.
Fadli Zon dan Donald Trump/twitter-@fadlizon
Fadli Zon dan Donald Trump/twitter-@fadlizon

3. Sekjen DPR Mangkir Lagi

Namun hingga dua kali dipanggil oleh MKD, papar Junimart, Sekretaris Jenderal Winantuningtyastiti terus mangkir dengan alasan harus mendapat persetujuan pimpinan DPR.

“Alasan tersebut sangat janggal karena hanya ada di kasus ini,” kata politisi PDIP itu.

Secara resmi, Winantuningtyastiti mengirim surat melalui utusan kepada MKD soal keharusan izin pimpinan tersebut.

Namun demikian, jelas Junimart, alasan tersebut justru menguatkan adanya dugaan pelanggaran etik yang dilakukan oleh pimpinan DPR selama berada di AS.

“Biarkan saja Sekjen DPR mangkir. Itu malah menguatkan dugaan pelanggaran etik,” ujarnya.

Berbeda dengan Junimart, Ketua MKD Surahman Hidayat justru menganggap wajar penambahan masa kunjungan di AS itu.

“Wajar kalau ada selisih. Namanya juga perjalanan jauh. Apalagi mengemban tugas diplomasi,” kata Junimart yang tergabung dalam Fraksi PKS.

Selain itu, paparnya, ada hal teknis yang mengakibatkan rombongan menunda kepulangan ke Tanah Air.

“Misalnya permintaan pertemuan warga negara Indonesia yang menetap di AS dan lain sebagainya. Belum lagi kalau seat penerbangannya tidak ada,” kata Surahman.

Namun demikian, Surahman meminta publik tidak mempermasalahkan perbedaan pendapatnya dengan Junimart.

“Itu wajar. Toh kami juga akan melakukan klarifikasi kepada Sekjen DPR, Kepala BKSAP, dan Pimpinan DPR,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper