Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ryamizard: Sudah Sejak Lama Masyarakat Bisa Naik Hercules TNI

Sejak lama masyarakat sipil yang memiliki tujuan sama dapat menumpang pesawat pengangkut barang dan pasukan tipe Hercules milik TNI.
Anggota Komando Distrik Militer (Kodim)/0814 Jombang memanjatkan doa setelah salat ghaib untuk korban Pesawat Hercules C-130 di Jombang, Jawa Timur. Rabu (1/7)./Antara
Anggota Komando Distrik Militer (Kodim)/0814 Jombang memanjatkan doa setelah salat ghaib untuk korban Pesawat Hercules C-130 di Jombang, Jawa Timur. Rabu (1/7)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Sejak lama masyarakat sipil yang memiliki tujuan sama dapat menumpang pesawat pengangkut barang dan pasukan tipe Hercules milik TNI.

Ryamizard Ryacudu, Menteri Pertahanan, mengatakan masyarakat sipil yang menumpang pesawat Hercules bukan lah hal yang baru. Pasalnya, sejak dulu masyarakat dapat naik pesawat militer yang digunakan untuk mengangkut pasukan dan logistik tersebut.

“Dari dulu juga sudah ada yang ikut. Boleh saja, agar dekat dengan rakyat,” katanya, Rabu (1/7/2015).

Ryamizard menuturkan TNI selama ini memang berusaha membangun kedekatan dengan masyarakat. Salah satu cara yang dilakukan adalah melibatkan dan memperkenalkan masyarakat dengan alat utama sistem pertahanan yang dimiliki TNI, seperti pesawat dan tank.

Meski demikian, Ryamizard menyebutkan TNI tidak boleh mengambil keuntungan dari kesertaan masyarakat dalam penerbangan pesawat Hercules tersebut.

Sebelumnya, Kepala Penerangan dan Perpustakaan Lanud Soewondo Medan Mayor Sus Jhoni Tarigan mengatakan pesawat tersebut mengangkut 122 orang yang terdiri dari 110 penumpang dan 12 kru.

Jumlah 122 penumpang itu terdiri dari 39 prajurit TNI, serta 83 penumpang sipil yang merupakan keluarga TNI.

Seluruh jenazah atau potongan tubuh yang dievakuasi dari badan pesawat dibawa ke RSUP Adam Malik Medan untuk diidentifikasi.

Pesawat Hercules C-130 jatuh di Jalan Jamin Ginting, Kelurahan Mangga, Kecamatan Medan Tuntungan pada Selasa menjelang pukul 12.00 WIB.

Hercules yang akan terbang menuju Tanjung Pinang, Provinsi Kepulauan Riau, jatuh dua menit setelah lepas landas dari Lanud Soewondo Medan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Lili Sunardi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper