Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pansel Undang KPK Ke Setneg: Sosok Petarung Bakal Pimpin KPK Jilid IV?

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jumat (29/5/2015) siang melakukan pertemuan dengan panitia seleksi calon pimpinan KPK di Sekretriat Negara (Setneg).
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Kabar24.com, JAKARTA-- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jumat (29/5/2015) siang melakukan pertemuan dengan panitia seleksi calon pimpinan KPK di Sekretriat Negara (Setneg). Pertemuan diagendakan untuk membahas soal institusi hukum KPK secara mendalam.

Pelaksana Tugas Ketua KPK Taufiqurrahman Ruki menjelaskan bahwa dalam pertemuan tersebut KPK diwakili oleh Direktur Penelitian dan Pengembangan (Litbang) KPK.

"Untuk memberikan gambaran tentang organisasi KPK," tutur Ruki saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (29/5), sebelum pertemuan itu berlangsung.

Menurut Ruki, dengan dijelaskannya nanti tentang organisasi KPK secara mendalam, panitia seleksi calon pimpinan KPK dapat mengetahui seperti apa pimpinan KPK Jilid IV yang dibutuhkan untuk saat ini.

"Hasil penetian litbang KPK tentang kompetensi dan karakternya seperti apa nanti," tukasnya.

Sebelumnya, di Yogyakarta, mantan Ketua Tim Sembilan Ahmad Syafii Maarif mengharapkan panitia seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi dapat memilih para petarung untuk menduduki kursi pimpinan lembaga antirasuah itu.

"Saya harap bisa pilih sosok yang bukan hanya berintegritas tapi juga petarung. Saya yakin kita punya banyak potensi seperti itu," kata Buya Syafii usai menjadi pembicara dalam Talkshow Kebangsaan di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Kamis.

Menurut Buya Syafii, Panitia Seleksi (Pansel) KPK yang terdiri atas sembilan perempuan pilihan Presiden Joko Widodo harus membuktikan kejeliannya dalam memilih sosok pimpinan KPK.

Dengan pimpinan KPK yang tepat, Syafii meyakini komisi antirasuah itu akan mampu menunjukkan kewibawaannya kembali dalam menangani persoalan korupsi di Indonesia.

"Mudah-mudahan nanti KPK bisa menggeliat kembali siapapun nanti yang akan dipilih sebagai komisionernya," kata dia, seperti ditulis Antara.

Menurut dia, sosok pimpinan KPK yang ditegas dan petarung dibutuhkan karena saat ini hingga masa mendatang lembaga itu masih berpotensi dikriminalisasi oleh pihak-pihak yang merasa terancam. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper