Kabar24.com, BEKASI--Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia meminta pemerintah bersama dengan kepolisian segera mengusut tuntas kasus beras plastik.
Ketua Badan Komite Tetap Badan Urusan Logistik dan Komoditi Strategis Kadin Indonesia Anwar Satta mengatakan sejauh ini para pelaku usaha belum mengetahui asal muasal beras plastik bermula.
Padahal dampak yang diberikan sangat besar bagi dunia usaha dan masyarakat.
Untuk itu, Kadin Indonesia meminta pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah dapat bekerja sama dengan kepolisian untuk mengusut tuntas persoalan beras plastik yang terjadi.
"Kami ingin tahu apa penyebabnya," ujarnya, Selasa (26/5/2015).
Kadin Indonesia juga meminta Badan Urusan Logistik (Bulog) yang telah memiliki jaringan hingga ke daerah-perlu perlu memastikan keberadaan stok beras nasional masih tersedia dan bebas dari pencemaran plastik.
"Urusan beras sangat sensitif dan efek dominonya sangat besar," katanya.