Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BUMD Bermasalah: Riau Tunggu Hasil Audit BPK

Pemerintah Provinsi Riau masih menunggu hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas sejumlah badan usaha milik daerah yang bermasalah.
Ilustrasi
Ilustrasi

Kabar24.com, PEKANBARU -- Pemerintah Provinsi Riau masih menunggu hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas sejumlah badan usaha milik daerah yang bermasalah.

Sekretaris Daerah Provinsi Riau Zaini Ismail mengatakan sampai saat ini pihaknya belum menerima laporan jalannya pemeriksaan maupun hasil akhir yang dilakukan oleh BPK RI.

"Untuk mengambil langkah terhadap sejumlah BUMD yang bermasalah tentu ada acuannya, dan kami masih menunggu hasil audit dari BPK," katanya usai pertemuan dengan legislatif di Pekanbaru, Senin (25/5/2015).

Zaini mengatakan saat ini ada tujuh perusahaan daerah yang sedang diaudit BPK. Hasil audit nantinya akan berupa rekomendasi dalam pengelolaan BUMD.

Salah satu rekomendasi minimal yang biasanya dikeluarkan itu menurut Zaini, adalah evaluasi tata kelola perusahaan daerah, agar sesuai dengan tujuan awal yaitu untuk pembangunan, kesejahteraan masyarakat dan kontribusi bagi daerah.

Selain itu, jika akhirnya BPK memberikan rekomendasi penutupan, tentu akan disampaikan kepada pimpinan daerah yaitu gubernur.

"Kalaupun nanti ada rekomendasinya penutupan BUMD yang bermasalah, kami akan sampaikan kepada pimpinan yaitu Plt Gubri, setelah itu baru diputuskan penutupan," katanya.

Sebelumnya Komisi C DPRD Riau telah memberikan rekomendasi kepada Pemprov Riau agar segera menutup dua BUMD yang bermasalah yaitu Riau Airlines dan Riau Petroleum.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arif Gunawan
Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper