Bisnis.com, JAKARTA- Pembangunan gedung baru Museum Nasional diharapkan selesai pada 2018 dan akan digunakan untuk menampung koleksi museum.
"2017 saya harap interior desain sudah mulai masuk. Awal 2018 sudah selesai keseluruhan dan bisa dibuka untuk umum," kata Kepala Museum Nasional Intan Mardiana saat ditemui di Gebyar Festival Hari Museum Internasional dan 237 Tahun Museum Nasional Indonesia, Senin (25/5/2015).
Museum yang berdiri di atas lahan seluas 26.500 m2 itu mempunyai dua buah gedung, yakni gedung A dan B.
Gedung A atau gedung lama digunakan untuk memamerkan koleksi museum dan ruang penyimpanan koleksi. Sementara gedung B atau gedung Arca, selain diperuntukan sebagai ruang pameran, juga digunakan untuk kantor, ruang konferensi dan perpustakaan.
Gedung C, yang sedang dibangun ini akan memiliki tujuh lantai dan terdiri dari ruang penyimpanan (storage), laboraturium, perpustakaan, teater, dan ruang pameran.
Gedung yang sedang dibangun itu diharapkan bisa menampung hingga lebih sekitar 200 ribu koleksi. Menurut Intan, gedung A mungkin akan ditutup pada 2016 untuk direnovasi.
"Kami berharap dengan renovasi bisa mendapatkan gedung yang lebih nyaman penataannya," kata Intan.
Rencananya, gedung yang sedang dibangun akan menampung koleksi yang ada di gedung lainnya.
Saat ini Museum Nasional menyimpan sekitar 141 ribu koleksi bersejarah yang terdiri dari koleksi prasejarah, arkeologi, numismatik dan heraldik, lalu keramik, etnografi, sejarah, dan geografi.