Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PROSTITUSI ONLINE: Artis hingga Mahasiswa Koleksi Germo Robby

Polisi akan meminta keterangan dari para pekerja seks kelas atas yang diorganisasi Robby Abbas, 32, pekan ini. Lelaki yang diketahui sebagai mucikari tersebut ditangkap petugas saat berpura-pura bertransaksi di sebuah hotel di Jakarta Selatan pada Jumat (8/5/2015) malam pekan lalu.
Ilustrasi pekerja seks komersial (PSK)/rendallkenethjones.com
Ilustrasi pekerja seks komersial (PSK)/rendallkenethjones.com

Kabar24.com, JAKARTA-- Polisi akan meminta keterangan dari para pekerja seks kelas atas yang diorganisasi Robby Abbas, 32, pekan ini. Lelaki yang diketahui sebagai mucikari tersebut ditangkap petugas saat berpura-pura bertransaksi di sebuah hotel di Jakarta Selatan pada Jumat  (8/5/2015) malam pekan lalu.

“Pemeriksaannya Rabu atau Kamis besok,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Besar Audie Latuheru, Minggu (10/5/2015).

Dijelaskan, ada 200 nama perempuan yang diduga bekerja sebagai penjaja seks yang tersimpan di dalam grup BlackBerry Messenger pada telepon seluler Robby.

Kepala Unit Kriminal Umum Polres Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Joynaldo, mengatakan anak buah Robby adalah sosok yang sudah diketahui publik, dari artis, model, sampai mahasiswa.

“Pasti kenal kalau melihat fotonya,” ujarnya.

Meski demikian, Joynaldo enggan membeberkan siapa saja anak buah Robby. Penyidik baru memeriksa AA, perempuan berumur 22 tahun yang disiapkan Robby untuk polisi yang menyamar tadi. Selain itu, petugas masih mendalami keterlibatan para pekerja seks kelas atas dengan cara mencocokkan nama dan foto mereka.

Audie menjelaskan, Robby dijerat dengan Pasal 296 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana yang mengatur tentang permuncikarian. Sebab, mereka yang menjadi alat prostitusi dianggap sebagai korban dan berstatus saksi. Adapun Robby terancam hukuman 1 tahun 4 bulan.

Ke Luar Indonesia

Robby yang telah bergelut selama tiga tahun di bisnis pemuas syahwat ini selalu tiba di lokasi pertemuan klien dengan anak buahnya, dua jam sebelum transaksi.

Dalam sehari, Robby bisa menjual jasa kepada dua atau tiga lelaki hidung belang. Untuk satu kali pertemuan, dia mendapat bagian 30 persen dari tarif Rp 80-100 juta.

Sebelumnya, Kepala Polres Jakarta Selatan Komisaris Besar Wahyu Adiningrat mengatakan Robby juga melayani tawaran wanita panggilan untuk dibawa ke luar Indonesia. Adapun pemakaian jasa wanita panggilan dalam negeri banyak dilakukan di Bali, Jakarta, dan Surabaya.

"Ada 200 orang wanita panggilan yang dia tawarkan," kata Wahyu.

Untuk tarif puluhan hingga ratusan juta itu, para pemakai jasa layanan memperoleh durasi waktu tiga jam.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Tempo.co

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper