Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mensesneg: Tak Ada Surat Resmi Jokowi Setujui Proyek Gedung DPR

Pro dan kontra rencana pembangunan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat mendapat tanggapan dari pihak Istana Kepresidenan.
Gedung DPR/Bisnis.com
Gedung DPR/Bisnis.com

Kabar24.com, JAKARTA - Pro dan kontra rencana pembangunan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat mendapat tanggapan dari pihak Istana Kepresidenan. 

Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan DPR memang didorong untuk memberikan layanan publik lebih baik terutama perpustakaan dan museum yang bukan untuk kepentingan dewan sendiri. 

"Itu kan bagian dari semangat DPR memberikan layanan baik pada masyarakat. Ini bukan prioritas untuk kepentingan DPR sendiri, tapi untuk melayani masyarakat yang ingin tahu, para peneliti, wartawan yang mau melakukan pendalaman isu," katanya di Istana Kepresidenan, Selasa (28/4/2015).

Apakah rencana itu sudah mendapat persetujuan Presiden, Pratikno menjelaskan pada prinsipnya presiden tidak keberatan untuk pembangunan perpustakaan dan museum di DPR. Dalam konteks ini Jokowi hanya memberikan disposisi sehingga tidak ada surat resmi presiden. 

"Presiden hanya berikan disposisi "ya" enggak ada surat resmi dari presiden," kata Pratikno. 

Rencana pembangunan gedung DPR menjadi pro dan kontra karena Ketua DPR Setya Novanto menyatakan rencana itu sudah disetujui Jokowi dan pembangunan dimulai pada 16 Agustus 2015 setelah presiden menyampaikan nota keuangan. 

Namun, sejumlah Wakil Ketua DPR mengaku belum tahu rencana tersebut karena persetujuan presiden hanya dilakukan secara lisan kepada Setnov. Secara resmi belum ada rencana pembangunan gedung baru.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akhirul Anwar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper