Kabar24.com, JAKARTA - Cargill Inc, perusahaan multinasional makanan dan produk pertanian yang berbasis di Minneapolis, menuduh The Progressives - Grup Cargill Holdings Ltd - melakukan pelanggaran merek dagang di Pakistan.
The Progressives, yang membeli Heavy Electrical Complex Pvt. Ltd. (HEC) asal Haripur, Pakistan senilai 250 juta rupee atau setara US$2,5 juta, dituduh melakukan tindakan ilegal dari merek dagang perusahaan Amerika Serikat.
Bloomberg melaporkan dalam lamannya, Senin (27/4/2015), tergugat mengangkat isu-isu yang berhubungan dengan uji tuntas untuk penjualan.
Komisi Privatisasi Pakistan mengatakan kepada media massa bahwa pihaknya menyadari Cargill Holdings yang berbasis di Kenya bukan merupakan perusahaan AS yang memiliki kesamaan nama.
Berdasarkan penasehat keuangan komisi Deloitte Pakistan, tiga anggota dari sembilan orang komisi tersebut yang menyetujui penjualan di bawah harga wajar perusahaan, senilai 1,2 juta rupee, menginginkan tawaran baru.
Cargill Keberatan Merek Cloud HEC Dijual di Pakistan
Cargill Inc, perusahaan multinasional makanan dan produk pertanian yang berbasis di Minneapolis, telah menuduh The Progressives, Grup Cargill Holdings Ltd, atas pelanggaran merek dagang di Pakistan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Rio Sandy Pradana
Editor : Yusran Yunus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
29 menit yang lalu
PDIP: Butuh 5 Kali Pilpres untuk Perbaiki Demokrasi yang Dirusak Jokowi
39 menit yang lalu