Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RESHUFFLE KABINET: Netizen Ingin KMP Dilibatkan dalam Kabinet Jokowi

Hasil polling Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI) menyatakan sebagian besar masyarakat menginginkan porsi profesional dan akademisi ditambah dalam Kabinet Kerja pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Presiden Joko Widodo/Reuters
Presiden Joko Widodo/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA—Hasil polling Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI) menyatakan sebagian besar masyarakat menginginkan porsi profesional dan akademisi ditambah dalam Kabinet Kerja pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. 

Polling KedaiKOPI menggunakan pertanyaan tunggal. “Menurut Anda, sebaiknya bagaimana komposisi kabinet Jokowi setelah direshuflle?” 

Dari 344 pemilih, 58,14% (200 orang) memilih ada tambahan Menteri dari profesional/Akademisi. Yang lebih menarik, “Ada 15,12% [52 pemilih] berharap Jokowi memfasilitasi tokoh dari Koalisi Merah Putih (KMP),” kata Pengamat komunikasi politik Universitas Paramadina dan juru bicara KedaiKOPI  Hendri Satrio, Rabu (22/4/2015). 

Hendri mengatakan dukungan dari koalisi pendukung Prabowo Subianto ini diharapkan bisa memuluskan kebijakan pemerintah di parlemen. 

Sebaliknya, hanya sebagian kecil yaitu 2,33% publik yang menginginkan jatah kursi partai koalisi, terutama PDIP, ditambah di kabinet. 

Hasil polling juga menyatakan 22,67% (78 pemilih) tak menginginkan adanya pergantian Menteri, dan hanya perlu dirotasi. 

Terakhir, ada sekitar 1,74% (6 orang) yang berharap Jokowi menunggu arahan dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekaroputri.

Menurut Hendri polling ini merupakan hasil tindak lanjut dari polling sebelumnya. Dari polling sebelumnya, 96,6% pemilih menyatakan Jokowi perlu merombak kabinetnya untuk memperbaiki kinerja pemerintahan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper