Kabar24.com, JAKARTA -- Kepala Kepolisian RI Jenderal Badrodin Haiti memastikan pergolakan yang sempat terjadi antara Komisi Pemberantasan Korupsi dengan Polri sudah mereda."Turbulensi itu sudah mereda," katanya di Kompleks Mabes Polri, Jakarta, Jumat (17/4/2015).
Badrodin mengatakan turbulensi yang dimaksud yaitu situasi antara Polri dengan KPK yang sempat memanas. Akibatnya, Badrodin melihat ada berbagai persoalan yang muncul dari turbulensi tersebut."Ada politik nimbrung tekanan masyarakat, sehingga menjadi kompleks persoalannya," kata mantan Kapolda Sulawesi Tengah itu.
Mengenai pesan Presiden Joko Widodo untuknya saat pelantikan di Istana Negara, Badrodin mengatakan Presiden Jokowi meminta kepercayaan masyarakat terhadap Polri dapat ditingkatkan.
"Kalau citra cuma ngomong saja, tidak bisa. Kita harus kerja," katanya.
Sebelumnya, hubungan KPK dengan Polri sempat memanas setelah penetapan tersangka calon Kapolri kala itu Komjen Budi Gunawan. Tak lama Bareskrim menangkap Bambang Wijdojanto dan memperkarakan pimpinan KPK yang lain.
Namun, situasi berangsur mereda, usai presiden membatalkan pelantikan Budi Gunawan dan menonaktifkan pimpinan KPK Abraham Samad serta Bambang Widjojanto. Selain itu diikuti beberapa pertamuan konsolidasi antara pimpinan pelaksana tugas KPK, Kejaksaan Agung, dan Kapolri untuk meredakan situasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
