Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cegah ISIS, TNI dan Kemenag Laksanakan Program Bangun Desa

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin membenarkan bahwa keterlibatan Kementerian Agama dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) untuk menyikapi munculnya faham radikalisme Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di tengah-tengah masyarakat.
TNI AD. /Bisnis.com
TNI AD. /Bisnis.com

Kabar24.com, JAKARTA - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin membenarkan bahwa keterlibatan Kementerian Agama dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) untuk menyikapi munculnya faham radikalisme Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di tengah-tengah masyarakat.

"TNI kembangkan program ini sangat kontekstual disesuaikan dengan realitas," katanya saat jumpa pers di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Kamis (9/4/2015).

Lukman mengatakan saat ini masyarakat menghadapi tantangan berupa faham keagamaan ISIS yang bertolak belakang dengan ajaran umat Islam di Indonesia. Menurut dia faham ISIS berbahaya tidak dapat ditolerir keberadannya.

"Program TMMD dimaksudkan agar bisa lebih mencerahkan, bahwa faham seperti ISIS itu tidak benar," kata Lukman.

Dengan demikian, kata Lukman program TMMD tidak hanya membangun secara fisik. Namun juga pembangunan lebih ditekankan kepada aspek non fisik.

"TMMD ingin menitik tekankan kepada aspek relijiusitas. Sehingga tidak hanya membangun fisik," katanya.

Sementara itu Wakil Kepala Staf Angkatan Darat Letnan Jenderal M. Munir mengatakan dalam pelaksanaan program akan melibatkan peran Bintara Pembina Desa (Babinsa) sejak perencanaan hingga pelaksanaan di lapangan.

"Contoh nonfisik, Babinsa selama ini bergelut dengan masyarakat mengetahui potensi kerawanan, kemudian mengajak, ustad, kiai pastur untuk penyluhan di daerahnya," katanya.

TNI Angkatan Darat menggandeng Kementerian Agama melaksanakan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke - 94 di daerah pedesaan seluruh Indonesia.

Direncanakan TMMD menyasar 237 sasaran yang tersebar di 13 Kodam pada 61 Kabupaten Kota, 66 Kecamatan dan 90 Desa di seluruh Indonesia dengan keterlibatan personel TNI sebanyak 9150 orang.

Kegiatan TMMD berlangsung selama 21 hari, dimulai pada 7 hingga 27 Mei. Program ini sudah dilaksanakan untuk ke-94 kalinya dahulu masih bernama Abri Masuk Desa. []

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dika Irawan
Editor : Fatkhul Maskur

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper