Bisnis.com,SEMARANG— Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengalokasikan dana anggaran pendapatan dan belanja dan daerah (APBD) tahun ini untuk rehabilitasi rumah tidak layak huni atau RTLH sebanyak 2.134 unit.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengatakan jumlah RTLH sendiri saat ini tercatat sekitar 1,7 juta unit. Kendati demikian, pihaknya mengatakan setiap ada jatah warga tidak mampu mendapatkan bantuan RTLH.
"Tahun ini kita mengalokasikan anggaran Rp10 juta/per unit rumah untuk RTLH," katanya dalam laman jatengprov.go.id, Jumat (27/3/2015).
Ditambahkan Ganjar, dalam menentukan kategori RTLH berpatokan pada kriteria aladin. Artinya atap, lantai dan dinding dalam kondisi buruk. Selain masalah RTLH, Ganjar menyoroti masalah ketersediaan jamban. Sebab, 40% warganya belum memiliki jamban.