Kabar24.com, PADANG—Pemerintah Kota Padang, Sumatra Barat menawarkan investasi sektor pariwisata, properti, pertanian, dan energi di sejumlah kawasan strategis di daerah itu dengan kisaran investasi mencapai Rp7 triliun.
Wakil Walikota Padang Emzalmi menuturkan pemerintah setempat sudah menyiapkan masterplan pembangunan ekonomi daerah dengan pembagian pengembangan sejumlah kawasan strategis.
“Kami undang investor untuk bekerjasama dengan pemerintah daerah. Sejumlah kawasan strategis sudah kami siapkan,” ujarnya, Selasa (24/3).
Dia mengatakan investasi yang ditawarkan adalah pengembangan objek wisata di kawasan Pulau Sikuai, Pantai Air Manis, Kawasan Kota Tua Padang, Pantai Purus, Pantai Pasir Jambak, Kawasan Wisata Danau Cimpago, dan Air Terjun Sikayan Balumuik.
Selain itu, investasi juga dibuka untuk pengembangan properti dan perhotelan di kawasan ekonomi baru, timur Kota Padang yang kini terus tumbuh. Lalu kerjasama sektor pertanian, dan penggarapan potensi energi listrik.
Adapun, untuk kawasan wisata Pulau Sikuai, investor asal Tiongkok Country Garden sudah menunjukkan ketertarikan untuk mengelola dan menghidupkan kembali pariwisata di daerah itu.
“Mereka tinjau lokasi dulu. Kami harap potensi pariwisata di Pulau Sikuai ini dihidupkan kembali. Karena kalau menunggu APBD tidak akan siap,” katanya.
Emzalmi meyakini masuknya investasi baru di sejumlah kawasan strategis yang ditawarkan akan menopang pertumbuhan ekonomi daerah, serta mepercepat pemerataan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
Didi Aryadi, Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMP3T) Padang menyebutkan pengadaan lahan untuk sejumlah investasi itu sudah disediakan pemkot Padang, baik melalui skema jual beli maupun kerjasama sewa.
Begitu juga untuk proses perizinan, dia menjamin tidak ada hambatan menyusul reformasi sistem perizinan satu pintu yang diterapkan pemerintah setempat.
“Kami menjamin [kemudahan bagi investor], sekarang kan jauh lebih mudah, karena sudah satu pintu,” ujarnya.
Dia mengungkapkan Pemkot Padang juga meningkatkan infrastruktur jalan, ketersediaan energi dan air untuk menfasilitasi masuknya investasi ke daerah itu.
Adapun, kerjasama investasi yang sudah berjalan a.l dengan PT Bina Warga Itqoni dan PT Indah Karya Minang yang menggarap kawasan Pasar Raya Padang untuk dijadikan sentra perdagangan yang refresentatif.
Kemudian, pengelolaan parkir terpadu secara modern yang dikerjasamakan dengan perusahaan asal Hungaria SPS Ltd, dengan rencana dimulai tahun ini.
Padang Butuh Investasi Rp7 Triliun
Pemerintah Kota Padang, Sumatra Barat menawarkan investasi sektor pariwisata, properti, pertanian, dan energi di sejumlah kawasan strategis di daerah itu dengan kisaran investasi mencapai Rp7 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Heri Faisal
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium