Bisnis.com, JAKARTA - Panja Samad-Hasto yang dibentuk oleh Komisi III DPR mengincar kesalahan Ketua KPK Abraham Samad perihal dugaan pelanggaran etik karena terlibat dalam politik.
Rio Patrice Capella, politikus Partai Nasdem yang masuk dalam panja itu, mengatakan panja dibentuk untuk menyatakan ketua lembaga antirasuah itu melakukan pelanggaran atau tidak. Pasalnya, saat ini masih ada perbedaan keterangan dari Hasto Kristyanto, pelaksana tugas sekjen PDIP yang mengungkap ambisi Samad menjdi cawapres Jokowi dan Samad sendiri.
“Jika salah dan terbukti melakukan pelanggaran etik, panja akan merekomendasikan kepada KPK untuk membentuk komite etik. saat ini panja juga dipimpin oleh Trimedya Panjaitan, politikus PDIP,” katanya di Kompleks Gedung Parlemen, Selasa (17/2/2015).
Selain Hasto, mantan petinggi PDIP yang sudah dimintai keterangan a.l. Andi Widjajanto yang kini menjabat sebagai Sekretaris Kabinet Jokowi dan Tjahjo Kumolo yang sekarang menjabat sebagai Mendagri.
Selain petinggi PDIP, dua sahabat Samad juga telah dimintai keterangan. “Keduanya adalah Supriansyah sebagai pemilik apartemen The Capitol di kawasan SCBD tempat pertemuan Samad dengan petinggi PDIP dan Zainal Tahir.”