Kabar24.com, JAKARTA - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Rumah Sakit Bhayangkara-Kepolisian Daerah Jawa Timur mengidentifikasi tiga jenazah korban kecelakaan pesawat AirAsia QZ 8501 pada hari ke-47 proses identifikasi, dua di antaranya warga negara Inggris.
Ketua Tim DVI Kepolisian Daerah Jawa Timur Komisaris Besar Polisi dr. Budiyono di Surabaya, Rabu, mengatakan jenazah yang teridentifikasi antara lain atas nama Chi Man Choi, pria berusia 48 tahun warga negara Inggris.
Jenazah Choi diidentifikasi berdasarkan data foto rontgen gigi; tinggi badan, usia dan jenis kelamin; serta properti berupa kartu identitas dan kartu kreditnya.
"Dari penggabungan data tersebut, tidak terbantahkan jenazah dengan label B096 teridentifikasi sebagai Chi Man Choi, laki-laki, warga negara Inggris," tegas Budiyono.
Selain itu ada jenazah yang teridentifikasi atas nama Natalina Wuntarjo, perempuan berusia 33 tahun warga negara Inggris.
Jenazah Natalina, kata Budiyono, dapat dikenali dari baju dan jaketnya, data primer rontgen gigi serta data usia, tinggi badan dan jenis kelamin.
Selain itu ada satu jenazah warga Surabaya atas nama Anna Widyawati, perempuan berusia 37 tahun.
"Untuk jenazah Anna diketahui dari temuan properti adanya kalung emas bentuk salib dan baju putih bermotif bunga. Itu seperti yang dipakai saat korban mau berangkat dan dikenali melalui rekaman CCTV saat di Bandara Juanda," katanya.
Dengan demikian sampai sekarang sudah 78 jenazah yang teridentifikasi dari total 102 jenazah.
Tim DVI Berhasil Identifikasi Jenazah Penumpang Pesawat AirAsia QZ8501 Asal Inggris
Tim DVI Berhasil Identifikasi Jenazah Penumpang Pesawat AirAsia QZ8501 Asal Inggris
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
9 menit yang lalu
Malaysia Lanjutkan Pencarian MH370 Setelah Mandek 10 Tahun
42 menit yang lalu