Bisnis.com, JAKARTA-- Yusril Ihza Mahendra, Pakar Hukum Tata Negara membantah bahwa dirinya memiliki kedekatan dengan Partai Perindo yang baru dideklarasikan bekas kader Partai Nasdem, Hary Tanoesoedibjo.
Padahal, Yusril merupakan Ketua Dewan Penasihat Ormas Perindo pada bulan Maret 2013. Kendati tidak pernah aktif dalam kegiatan Ormas Perindo.
"Saya tdk ada hubungann ya samasekali dengan Partai Perindo yg kemarin dideklarasikan di Jakarta. Saya memang menjadi Ketua Dewan Penasihat Ormas Perindo ketika didirikan bln Maret 2013 tapi ydk pernah aktif," kicau Yusril dalam akun twitternya @Yusrilihza_Mhd, Minggu (8/2).
Kini, setelah Ormas Perindo berubah wujud menjadi sebuah partai politik, Yusril menegaskan bahwa dirinya tidak akan mengikuti kegiatan apapun, baik di Ormas maupun Partai Perindo sama sekali.
"Setelah Perindo jadi parpol sekarang ini, saya tdk ikut samasekali. Deklarasi kemarin pun saya tidak mau datang walau saya diundang," kata Yusril.
Yusril menegaskan bahwa dirinya tetap merupakan kader dari Partai Bulan Bintang (PBB) dan masih menjabat sebagai Ketua Majelis Syuro dari PBB.
"Saya tetap anggota Partai Bulan Bintang dan hingga kini msh menjabat sbg Ketua Majelis Syuro partai tsb," tukasnya.