Kabar24.com, DENPASAR--Selama tahun 2014 di Pulau Dewata, Bali, terdapat sejumlah tindak kejahatan yang menjadi perhatian besar.
Polda Bali mengungkap 8 kasus kriminal yang paling menonjol selama tahun 2014 ini.
Irjen Pol Albertus Julius Benny Mokalu, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Bali mengatakan dari sekian banyak kasus yang terjadi di Bali, ada 8 kasus yang paling menarik perhatian.
"Kasus yang pertama yakni hilangnya warga negara Jepang di daerah Nusa Lembongan pada 14 Februari 2014 lalu," ungkap Albertus di Denpasar, Selasa (30/12/2014).
Yang kedua adalah kasus pengadaan dan peredaran DVD porno yang terjadi pada 15 April 2014 lalu dengan tersangka Putu Krismantara, Hendri Gunawan, dan Abdul Rozak.
Kasus ketiga adalah pembunuhan juragan ayam yang terjadi 22 Mei 2014 dan selanjutnya, kasus keempat adalah pencurian dengan kekerasan yang terjadi tanggal 23 Mei 2014.
Kelima adalah kasus mutilasi yang terjadi tanggal 17 Juni 2014 di Klungkung dengan korban bernama Diana Sari dan tersangka bernama Fikri.
Kasus pembunuhan tanggal 12 Agustus 2014 yang terjadi di ST Regis Nusa Dua yang melibatkan ibu dan anak warga Amerika Serikat juga menjadi kasus yang paling menonjol berikutnya.
"Dua kasus pembunuhan ini adalah yang paling sadis. Kami selalu mengimbau masyarakat untuk berhati-hati," lanjutnya.
Yang berikutnya adalah kasus pemalsuan uang di Denpasar dengan tersangka Diana Wahyuni yang terjadi pada 1 September 2014 lalu.
Kemudian yang terakhir adalah kasus produksi narkoba di Denpasar yang dilakukan Wayan Artawa.
"Semua kejadian itu merupakan kasus yang paling menonjol yang terjadi di Bali. Kami selalu berusaha untuk menuntaskan setiap kasus yang terjadi di Bali ini dan tentunya kami selalu mengimbau masyarakat untuk selalu peka dan berhati-hati serta menjaga kemanan masyarakat Bali tentunya," paparnya.