Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Islah Golkar: Kedua Kubu Sampaikan Roadmap Damai

Kedua Partai Golkar yang berseteru, versi Agung Laksono dan versi Aburizal Bakrie (Ical), masing-masing mengaku telah menyiapkan peta jalan islah yang akan diserahkan dalam perundingan damai perdana di Kantor DPP Golkar.
Aburizal Bakrie/Bisnis
Aburizal Bakrie/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA--Kedua Partai Golkar yang berseteru, versi Agung Laksono dan versi Aburizal Bakrie (Ical), masing-masing mengaku telah menyiapkan peta jalan islah yang akan diserahkan dalam perundingan damai perdana di Kantor DPP Golkar.

Zainuddin Amali, Sekretaris Jenderal sekaligus juru runding versi Agung, mengatakan peta jalan damai masing-masing kubu sudah diselesaikan. "Kita berharap hari ini merupakan menjadi awal yang baik dan akan diteruskan pada hari-hari perundingan selanjutnya," katanya, Selasa (23/12).

Peta jalan itu, jelasnya, akan diawali dengan kerangka dialog. Pada awal pertemuan ini, kedua kubu akan membacakan peta jalan itu. "Ini perundingan antara keluarga besar Golkar. Bukan dengan orang lain. Saya yakin akan segera tuntas."

Zainuddin optimistis islah bisa segera dicapai sehingga hal-hal yang prinsip bisa segera dibicarakan. "Sehingga perseteruan ini tidak sampai April 2015 karena tidak ada yang ingin perselisihan ini berlarut," katanya.

Saat ini, di kantor DPP Golkar sudah datang juru runding dari kubu Ical ke kantor DPP Golkar a.l. Sjarief Cicip Sutardjo, MS Hidayat, Theo L Sambuaga, Aziz Syamsuddin, dari Freddy Latumahina.

Adapun kubu Agung yang sejak munas menduduki kantor DPP, diwakili oleh Yorrys Raweyai, Priyo Budi Santoso, Andi Mattalatta, Agun Gunanjar Sudarsa, dan Ibnu Munzir.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper