Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pebisnis China Usul Pembentukan Divisi Khusus Investasi China di BKPM

Para pebisnis China mengusulkan untuk membentuk divisi khusus investasi China pada Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Indonesia dengan tujuan mengintensifkan investasi negara itu di Indonesia.
Pebisnis China menyampaikan permintaannya mengenai perlunya memperpanjang ijin kerja bagi tenaga asing guna memperlancar kegiatan investasi mereka di Indonesia. /Bisnis.com
Pebisnis China menyampaikan permintaannya mengenai perlunya memperpanjang ijin kerja bagi tenaga asing guna memperlancar kegiatan investasi mereka di Indonesia. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – Para pebisnis China mengusulkan untuk membentuk divisi khusus investasi China pada Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Indonesia dengan tujuan mengintensifkan investasi negara itu di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan pebisnis China saat pelaksanaan China-Indonesia Investment and Trade Seminar di Beijing, Kamis (18/12/2014). Berdasarkan siaran pers yang diperoleh Bisnis.com pada Jumat (19/12/2014), seminar ini diselenggarakan untuk mempromosikan peluang investasi di Indonesia.

“Nantinya Desk China diharapkan dapat memfasilitasi pengusaha asal  China mengenai investasi di Indonesia, terutama sektor-sektor utama seperti infrastruktur, energi, dan pertambangan,” jelas siaran pers tersebut.

Dalam seminar tersebut, Duta Besar RI untuk China Soegeng Rahardjo memaparkan mengenai visi Poros Maritim yang diinisiasi Presiden Joko Widodo, yang juga berkaitan dengan agenda 21st Century Maritime Silk Road yang diinisiasi Presiden China Xi Jingping.

“Konektivitas merupakan kata kunci dari kedua konsep tersebut dan akan terwujud melalui kerjasama yang sinergis antara Indonesia dan Tiongkok khususnya di bidang infrastruktur,” jelas Soegeng dihadapan 30 pebisnis China yang berasal dari berbagai sektor.

Dalam paparannya, Soegeng juga menjelaskan mengenai rencana pembangunan infrastruktur Indonesia yang menjadi komitmen pemerintahan Jokowi, termasuk menambah kapasitas listrik sebesar 35 ribu MW, yang membuka peluang investasi para pebisnis China.

“Jangan ragu menanamkan modal di Indonesia karena Pemerintah Indonesia saat ini memberikan berbagai kemudahan untuk memfasilitas investasi asing. Di antaranya melalui pembentukan One Stop Service di BKPM dan pendaftaran permintaan ijin secara online,” ungkap Soegeng.

Pada pertemuan itu, pebisnis China menyampaikan permintaannya mengenai perlunya memperpanjang ijin kerja bagi tenaga asing guna memperlancar kegiatan investasi mereka di Indonesia. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dara Aziliya
Editor : Fatkhul Maskur

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper