Bisnis.com, JAKARTA- KPK mengisyaratkan bahwa pihaknya akan membantu panitia seleksi Dirjen Pajak untuk melakukan penelusuran rekam jejak atau track record calon Dirjen Pajak, jika diminta oleh pantia seleksi Dirjen Pajak.
Sebelumnya, panitia seleksi Dirjen Pajak bersiap meminta rekomendasi dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam proses seleksi, seperti yang dilakukan Presiden Joko Widodo terhadap para menteri Kabinet Kerja Jokowi-JK.
Penegasan tersebut disampaikan Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK, Priharsa Nugraha saat dikonfirmasi di Jakarta, Minggu (30/11/2014).
"Intinya demi mewujudkan pemerintahan yang bersih dan tata kelola yang baik, KPK siap membantu sesuai dengan tugas dan kewenangan yang dimiliki," tuturnya.
Kendati akan dimintai perbantuannya untuk melakukan penelusuran rekam jejak para calon Dirjen Pajak, namun pihak KPK sampai saat ini masih belum mengetahui apa saja yang nanti akan diminta panitia seleksi Dirjen Pajak terkait dengan penelusuran rekam jejak para calon tersebut.
"Nanti kita liat dulu bantuan seperti apa yang dibutuhkan dari KPK," tukas Priharsa.
Seperti diketahui, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) sebelumnya telah mengumumkan 28 orang calon Dirjen Pajak yang telah lolos seleksi tahap pertama, 25 orang diantaranya berasal dari internal Kementerian Keuangan.
Kemudian, tiga orang lainnya berasal dari luar Kementerian Keuangan yaitu dari Kementerian Perdagangan dan pegawai di pemerintahan daerah (Pemda). Jika berdasarkan gender, dari 28 nama yang lolos seleksi tersebut hanya dua orang yang perempuan sisanya laki-laki.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
