Bisnis.com, JAKARTA - TNI AD mengganti Pangdam Bukit Barisan dan Dandim 0316 Batam terkait bentrokan antara anggota TNI AD dan Polri di Batam. Beberapa prajurit juga akan dipecat akibat peristiwa tersebut.
Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengatakan TNI AD sudah memberikan sanksi kepada beberapa anggota yang dinilai bertanggung jawab secara langsung dan tidak langsung atas bentrokan di Batam.
“Di posisi tentara sudah ada, Kodam I [Bukit Barisan] kan panglimanya ganti, Dandim juga diganti,” katanya di Istana Bogor, Jumat (28/11/2014).
Pergantian para komandan, tegasnya, bukan berarti mereka terlibat langsung dalam benturan antar anggota TNI AD dan Brimob tersebut. Pergantian itu adalah risiko jabatan mereka sebagai penanggung jawab tindakan anak buahnya.
Menhan menambahkan TNI AD juga telah memberikan sanksi kepada beberapa prajurit, termasuk sanksi pemecatan. Namun, dia tidak mau mengungkapkan secara berapa prajurit yang akan dipecat.
“Laporan dari KSAD sudah ada [yang akan dipecat] itu segera. Itu kan banyak yang ikut-ikutan saja, kalau saya ceritakan tidak enak,” kata Ryamizard.
