Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

3 Tokoh Lingkungan Indonesia Raih Penghargaan Dunia

Tiga tokoh konservasi dari Indonesia meraih penghargaan Kenton Miller dari Komisi Dunia untuk Kawasan Konservasi (WCPA) dari badan konservasi dunia (IUCN).

Bisnis.com, JAKARTA -  Tiga tokoh konservasi dari Indonesia meraih penghargaan Kenton Miller dari Komisi Dunia untuk Kawasan Konservasi (WCPA) dari badan konservasi dunia (IUCN).

"Dari sejumlah tokoh konservasi yang dinominasikan dari seluruh dunia, tahun ini penghargaan itu diberikan kepada Sukianto Lusli, Agus Budi Utomo, dan Yusup Cahyadin," kata Communication and Publications Officer Burung Indonesia Tri Susanti di Jakarta, Jumat (21/11/2014).

Ketiganya merupakan tokoh yang berjasa mengembangkan serta menerapkan pendekatan inovatif untuk pelestarian hutan di Indonesia melalui restorasi ekosistem.

Dengan keteguhan serta advokasi mereka berhasil mempengaruhi kebijakan dan peraturan terkait pengelolaan hutan alam produksi sehingga dapat memberi sumbangsih untuk konservasi.

Sukianto merupakan mantan Direktur Eksekutif Burung Indonesia yang bersama Yusup merintis restorasi ekosistem di hutan alam produksi selama masa kerjanya di Burung.

Awalnya, tulis Antara, inisiatif tersebut dianggap tidak populer karena hutan produksi selama ini merupakan sumber devisa negara kedua terbesar dari kayu yang dihasilkan.

Berkat kerja keras mereka melakukan advokasi, pada 2004 Kementerian Kehutanan mengeluarkan keputusan terkait Ijin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu-Restorasi Ekosistem (IUPHHK-RE).

Dengan ijin usaha ini hutan alam produksi yang tidak produktif dapat dikelola untuk konservasi.

Hal ini dapat dilakukan karena dalam IUPHHK-RE terdapat ketentuan yang melarang pengelola melakukan pemanenan kayu komersial selama masa restorasi.

Komite Seleksi WCPA untuk anugerah Kenton Miller menganggap kepemimpinan serta keteladanan Sukianto, Agus, dan Yusup melahirkan pengetahuan, praktek yang baik, serta lingkungan yang tepat yang memungkinkan pemerhati konservasi lain untuk dapat menerapkan model RE di Indonesia maupun manca negara.

Agus menerima penghargaan bersama Sukianto dan Yusup pada 19 November 2014 dalam acara World Parks Congress 2014 di Sydney, Australia, yang dihadiri 6.000 delegasi dari 170 negara.

Penghargaan bergengsi ini diberikan dua tahun sekali kepada individu atau kelompok yang dinilai memiliki pendekatan inovatif dalam upaya konservasi dan perlindungan ekosistem.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Martin Sihombing
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper