Bisnis.com, DENPASAR--Lapan bekerja sama dengan Universitas Udayana menyelenggarakan Pan Ocean Remote Sensing Conference atau Porsec, 4-7 November di Sanur, Denpasar.
Konferensi ini ditujukan guna membantu negara-negara berkembang untuk meningkatkan pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya aplikasi teknologi penginderaan jauh untuk kelautan.
Menurut Kepala Lapan Thomas Djamaluddin, konferensi itu sangat penting karena dapat memberikan kontribusi terhadap riset dan penelitian kelautan.
"Topik ini sangat penting terkait beberapa hal, bagi Indonesia terkait dengan program pemerintahan sekarang yang fokusnya pengembangan kemaritiman," jelasnya di Sanur, Denpasar, Selasa (4/11/2014).
Menurutnya, penginderaan jauh dapat membuat mapping kelautan dan zona potensial perikanan untuk industri ekonomi dan menjaga pulau2 kecil. Di Indonesia terdapat sekitar 17.000 pulau, sehingga sangat penting untuk memetakan potensi pulau-pulau kecil.
Konferensi ini melibatkan 420 peserta dari dalam dan luar negeri dari 29 negara. Peserta konferensi merupakan profesional bidang penginderaan jauh dari lembaga antariksa seperti Lapan, JAXA (Jepang, dan NASA (Amerika Serikat). Sebanyak 271 paper bertemakan berbagai penelitian juga dipresentasikan.