Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KABINET JOKOWI-JK: Rachmat Gobel Lebih Cocok Di Perindustrian

Ketua Apindo DKI Soeprayitno berpendapat Menteri Perdagangan Rachmat Gobel lebih cocok ditempatkan sebagai Menteri Perindustrian.
Menteri Perdagangan Rachmat Gobel./JIBI
Menteri Perdagangan Rachmat Gobel./JIBI

Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Apindo DKI Soeprayitno berpendapat Menteri Perdagangan Rachmat Gobel lebih cocok ditempatkan sebagai Menteri Perindustrian.

Dia menilai, Rachmat merupakan sosok yang sangat mengerti sepak terjang dunia industri. Adapun Saleh Husin lebih tepat ditempatkan menjadi Menteri Perdagangan.

“Antara Menteri Perindustrian dan Perdagangan menurut perhitungan kami bisa di-switch. Rachmat Gobel lebih cocok di perindustrian karena dia tahu industri,” ujarnya kepada Bisnis.com pada Senin (27/10/2014).

Rachmat Gobel merupakan Direktur Utama PT Gobel International yang berpengalaman dalam bidang industri manufaktur elektronika.

Sementara itu, Saleh Husin adalah Anggota DPR Fraksi Hanura (2009-2014). Saleh sempat menjadi Direktur Utama dan Komisaris beberapa perusahaan, salah satunya pernah menjabat sebagai Komisaris PT Gama Mitra Utama, Surabaya (1997-2006)

Selain itu, dia berharap ada kebijakan khusus mengenai jenis industri yang masih bisa berdiri di Jakarta. Hal ini dikarenakan setiap tahunnya selalu terjadi perdebatan upah minimum dan standar Kebutuhan Hidup Layak (KHL).

“Sebaiknya ada kebijakan industri-industri apa yang sebaiknya boleh ada di Jakarta dan diluar jakarta. Sehingga tiap tahun tidak terjadi perdebatan masalah  KHL dan upah minimum,” imbuh Soeprayitno.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Veronika Yasinta
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper