Bisnis.com, BEIRUT –Tentara Lebanon terlibat baku tembak dengan gerilyawan muslim yang bersembunyi di bagian kota tua, utara kota Tripoli, pada Sabtu (25/10/2014).
Reuters melaporkan, peristiwa baku tembak antara tentara dan gerilyawan tersebut memasuki hari kedua, setelah malam sebelumnya dua gerilyawan dilaporkan tewas dan enam tentara terluka.
Menurut sumber, tiga tentara terluka dalam pertempuran hari ini ketika gerilyawan bersenjata menembaki sebuah kendaraan militer dekat desa utara Bahneen.
"Mengejar teroris bersenjata di Tripoli dan tidak akan ditarik kembali sampai setelah teroris dieliminasi,” tulis pimpinan militer, seperti yang dilaporkan Lembaga Kantor Berita Nasional Tripoli.
Tripoli diketahui telah lama menjadi benteng bagi Islam aliran Sunni garis keras. Banyak dari mereka menuduh tentara Lebanon bekerja dengan gerakan Syiah Hizbullah, yang mengirimkan pejuang untuk membantu Presiden Suriah Bashar al-Assad, seorang anggota Syiah yang diturunkan Alawit minoritas, melawan pemberontak Sunni mayoritas.