Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lahan Pertanian Di Bogor Terancam Dicaplok Kawasan Industri

Rencana penambahan kawasan industri di Kabupaten Bogor dikhawatirkan menggerus lahan pertanian masyarakat.
kawasan industri/Ilustrasi
kawasan industri/Ilustrasi
Bisnis.com, BOGOR- Rencana penambahan kawasan industri di Kabupaten Bogor dikhawatirkan menggerus lahan pertanian masyarakat setempat.
 
Pemkab Bogor saat ini berencana menambah kwasan industri di Kecamatan Jonggol dan Tenjo dengan perkiraan luas lahan sekitar 700 hektare.
 
Chrisnayana Deden, Kepala Seksi Pelayanan Usaha & Perlindungan Tanaman Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bogor mengakui bahwa ada rencana penambahan kawasan industri di Kecamatan Jonggol tepatnya di Desa Weninggalih.
 
Dia mengatakan di desa tersebut sebagian besar merupakan lahan persawahan dan lahan milik masyarakat. Pihaknya belum memastikan kedua kawasan tersebut akan dialihfungsikan atau tidak.
 
Jika pun memang akan ada lahan persawahan dialihfungsikan, nanti dilihat dulu apakah lahannya produktif atau tidak, ujarnya.
 
Tiga kawasan industri Kabupaten Bogor yang ada yakni di Cibinong Center Industrial Estate (CCIE), Bogorindo dan Menara Permai sudah tidak bisa menampung lagi pendirian industri baru.
 
Pemkab Bogor saat ini tengah menggodok rencana tata ruang wilayah (RTRW) ihwal zonasi dan penempatan untuk kawasan industri.
 
Data Dinas Pertanian dan Kehutanan menyebutkan luas keseluruhan lahan di Kecamatan Jonggol mencapai sekitar 3.535 hektare dan Kecamatan Tenjo sekitar 1.384 hektare.
 
"Tapi kami belum bisa menjelaskan berapa lahan pertanian yang ada di dua kecamatan itu," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Miftahul Khoer
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper