Bisnis.com, JAKARTA—Para milisi Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) akan segera menguasai kota Kobani di Suriah dalam beberapa hari ini jika pasukan koalisi yang dipimpin AS tidak mengintensifkan serangan udara.
Serangan udara AS dan sekutunya diperlukan untuk membantu mempertahankan pos pertahanan Kurdi yang berada di wilayah Suriah tersebut. ISIS dilaporkan telah menguasai sejumlah sumur air di pinggiran Kobani, ujar Faysal Sariyildiz, seorang anggota parlemen turky sebagaimana diktuip Bloomberg, Senin (13/10/2014).
“Jika serangan udara oleh pasukan sekutu tidak berhasil menghentikan laju milisi ISIS maka Kobani akan jatuh dalam beberapa hari,” ujar Sariyildiz.
Para pejuang Kurdi di Kobani hanya berupa milisi YPG, sebuah afiliasi dengan Partai Buruh Kurdi atau PKK. Kelompok separatis itu dinilai sebagai ancaman bagi Turki.
Namun demikian, Menlu AS John Kerry mengatakan hari ini, bahwa kejadian di Kobani tidak akan mengubah strategi pasukan koalisi.