Bisnis.com, PEKANBARU - Pemerintah Riau mengundang investor swasta untuk mengembangkan perekonomian dengan menanamkan modalnya di seluruh sektor industri yang ada di provinsi tersebut.
Arsyadjuliandi Rachman, Wakil Gubernur Riau, mengatakan dana yang dialokasikan dari APBD dan APBN tidak cukup untuk menjadi lokomotif pembangunan.
"Untuk itu, diperlukan keterlibatan investor swasta untuk mengoptimalkan potensi dan peluang usaha di wilayah tersebut. PDRB [produk domestik regional bruto] Riau saat ini mencapai Rp700 triliun, sehingga kita harus mencari siapa yang dapat memanfaatkan dan mengoptimalkannya," katanya di Pekanbaru, Rabu (1/10).
Arsyadjuliandi menuturkan pemerintah daerah akan memfasilitasi investor dengan memberikan kemudahan perizinan dan penyediaan infrastruktur yang memadai.
Apalagi, saat ini rencana tata ruang wilayah Riau sudah masuk tahap finalisasi untuk diputuskan oleh pemerintah pusat bersama DPR. Menurutnya, pemerintah provinsi akan terbuka dan mempersilakan investor swasta menggarap seluruh sektor yang ada di Riau. Dia mencontohkan saat ini sudah ada investor yang berniat mengembangkan sektor pariwisata di Kabupaten Bengkalis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
