Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BAHAYA ISIS: Pengikut ISIS di Indonesia Belum Bisa Ditindak. Ini Alasan Polisi

Kepolisian Negara Republik Indonesia masih belum dapat menindak pengikut Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di Indonesia.
Grafiti ISIS yang sempat terdapat di wilayah Karanganyar, Jateng./Jibiphoto
Grafiti ISIS yang sempat terdapat di wilayah Karanganyar, Jateng./Jibiphoto

Bisnis.com, JAKARTA - Kepolisian Negara Republik Indonesia masih belum dapat menindak pengikut Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di Indonesia.

Hal itu terjadi karena belum kuatnya pembuktian yang bisa dilakukan terhadap paham radikal tersebut

Karopenmas Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar mengatakan pihak-pihak yang terkait dengan ISIS di Indonesia hanya sebatas mengembangkan untuk menarik simpati dan dukungan.

"Organisasi yang terbentuk di sini hanya bersifat mendukung dan bersimpatik," katanya, Rabu (18/9/2014).

Kondisi tersebut, sambungnya, berbeda dengan organisasi ISIS yang ada di negara-negara Timur Tengah, yang telah melakukan pemberontakan sehingga dapat ditindak secara jelas.

Menurutnya untuk menindak terorisme diperlukan alat bukti utama yakni yang merujuk pada kasus terorisme.

Sementara, saat ini, di Indonesia belum ada kasus terorisme yang berlandaskan ISIS dengan barang bukti yang kuat.

"Jadi bisa saja pihak-pihak terduga itu mengelak atau pun berbohong," papar Boy.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper