Bisnis.com, BALI - Kawasan konservasi Nusa Penida, Bali, mencatatkan pertumbuhan produk domestik regional bruto (PDRB) Kabupaten Klungkung dari sektor pariwisata sebesar 30%.
Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C. Sutardjo mengatakan dari data Coral Triangle Centre (CTC) mengungkapkan bahwa kawasan konservasi tersebut dikunjungi sekitar 260.000 wisatawan setiap tahunnya.
"Jika dihitung dari biaya masuknya saja sebesar US$15 dengan kurs Rp10.000, kegiatan ekonomi tersebut menghasilkan sebesar Rp35 miliar," kata Sharif di Bali, Selasa (16/9/2014).
Sharif menuturkan potensi serupa juga banyak terdapat di lokasi perairan lain di Indonesia. Dia mencontohkan beberapa kawasan yang bisa dikembangkan yaitu Laut Jawa, Selat Makasar, dan Laut Cina Selatan.
Adapun untuk mengelola kawasan konservasi menjadi bernilai ekonomi, Kementerian Kelautan dan Perairan mengadakan kegiatan lokakarya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang akan mengupayakan wilayah perairan tersebut. Lokakarya bertema Towards Collaborative Governance of Marine Resources Management Across Indonesia and The Coral Triangle Region ini, digelar mulai hari ini (16/9/2014) hingGa Jumat mendatang (19/9/2014).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
