Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PERINGATAN HUT KEMERDEKAAN: Bu Ani, Bunga-Bunga Istana, dan 250 Perangkai Kembang

Berkunjung ke Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta petang ini, Sabtu (16/8/2014), terasa lain dari biasanya.
  Ibu Negara Ani Yudhoyono. /
Ibu Negara Ani Yudhoyono. /

Bisnis.com, JAKARTA -- Berkunjung ke Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta petang ini, Sabtu (16/8/2014), terasa lain dari biasanya.

Ratusan orang lalu lalang di seputaran kompleks ring 1 tersebut. Ada yang berpakaian resmi seperti batik, celana dan rok bahan, serta sepatu pantofel. Ada juga yang berkaus kerah.

Semua tampak sibuk berbenah untuk acara pesta peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-69 RI pada 17 Agustus, esok hari.

Beberapa memasang gapura berhias kembang aneka rupa. Beberapa membuat rangkaian bunga dan janur kuning.

Sebuah tenda besar putih dipasang di taman seluas setengah lapangan bola di halaman tengah yang memisahkan Istana Merdeka dan Istana Negara. Di sekelilingnya, terpasang puluhan tiang berhias wayang yang ditata sedemikian rupa bersama bunga-bunga.

Panggung besar bernuansa Jawa ditempatkan di ujung depan bangunan tenda, menghadap puluhan meja yang telah ditata rapi di bawah tenda.

Di sini pun, puluhan orang lalu lalang. Ada yang memasang taplak meja. Ada yang merapikan kursi-kursi. Ada yang memasang sound system. Ada yang menghias dekorasi panggung. Ada juga yang memantau sambil memegang radio panggil.

Panca indera juga dimanjakan dengan suasana berbeda dari biasanya.

Baru melangkah beberapa meter melalui alat pemindai yang selalu dipasang di sisi Istana Negara, indera penglihatan langsung dimanjakan semarak aneka warna.

Merah, kuning, ungu, pink, oranye, putih, hijau, berpadu dalam harmoni melalui rangkaian-rangkaian cantik dari bebungaan aneka rupa.

Melangkah lebih ke dalam, semerbak wangi bunga menguar mendominasi udara di lapangan tengah yang memisahkan Istana Negara dan Istana Merdeka petang itu.

Kompleks istana seperti disulap menjadi taman bunga. Cantik tertimpa sinar mentari sore.

Gerbera, Carnation, Aster, Krisan, dan Bunga Pisang-pisangan, terlihat megah sekaligus menawan berada dalam satu rangkaian setinggi satu meter. Tidak lupa terselip si cantik Casablanca yang satu tangkai saja berharga sekitar Rp40.000.

Total ada tujuh jenis dedaunan yang melengkapi rangkaian setinggi 1 meter itu. Ada daun Song of India, Kadaka Keriting, Culam, Phillo, juga Florida Beauty.

Rangkaian itu rencananya dipajang untuk acara jamuan makan malam yang akan digelar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Ani Yudhoyono di halaman tengah Istana.

Tentu itu bukan satu-satunya rangkaian bunga yang menghiasi Istana sore ini. Masih ada ribuan rangkaian ciamik lainnya. Dengan ragam bunga lain seperti Mawar, Anggrek, dan lainnya.

Tidak tanggung-tanggung, lima mobil box penuh bunga dikirimkan dari berbagai daerah ke Istana di Jakarta demi menambah semarak gelaran tahunan spesial itu. Dari Ciomas di Bogor, dari Lembang di utara Bandung, hingga Malang di Jawa Timur.

Menurut Diniwati, Koordinator Dekorasi khusus untuk acara Peringatan HUT ke-69 RI di Istana, total ada ribuan ikat bunga yang dikirim ke Istana hari ini. Satu ikat terdiri paling tidak 5 - 10 tangkai bunga.

Sebanyak 250 perangkai kembang dan asistennya didatangkan untuk menciptakan jalinan bunga-bunga cantik itu.

Bunga-bunga itu tersebar di sekeliling area kompleks. Di taman. Di panggung. Di tenda. Di gapura buatan. Di selasar-selasar. Di koridor-koridor. Di ruangan-ruangan. Hingga di pilar dan area panggung utama Istana Merdeka, tempat Kepala Negara dan Ibu duduk saat upacara pengibaran bendera.

Persiapannya pun tidak sebentar. Sejak Maret, tim dekor sudah bekerja untuk mempersiapkan penampilan Istana pada hari istimewa besok. Tema adat Jawa dipilih untuk menghormati sang tuan rumah, yakni Presiden dan istrinya yang berasal dari Jawa. Apalagi, acara 17-an kali ini adalah yang terakhir bagi Presiden SBY dan Ibu Ani di Istana.

Biayanya menyulap Istana bak taman bunga itu tidak kecil. Menurut Dini, Rp894 juta nilai total seluruh bunga yang didatangkan untuk acara khusus itu. "Bisa tahan 3 - 4 hari dan bisa dipakai untuk acara lainnya seperti festival kebudayaan," ujarnya.

Menurut dia, Ibu Negara amat mengapresiasi bunga-bunga cantik yang dirangkai menjadi rangkaian-rangkaian menawan. Bagi Ibu Negara, tidak ada kembang "wajib" tertentu yang harus selalu ada dalam setiap kesempatan.

"Bagusnya, Bu Ani [Ibu Negara] enggak cerewet soal bunga. Kalau sudah bagus ya sudah," ujar Dini lagi.

Tak terasa matahari sudah hendak beranjak ke peraduannya. Saya pun mengakhiri "jalan-jalan" di kompleks Ring-1 petang itu sambil menerka-nerka akan seperti apakah wujud Istana esok pagi, saat saya harus datang meliput upacara HUT Kemerdekaan RI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Anggi Oktarinda
Editor : Setyardi Widodo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper