Bisnis.com, JAKARTA - Israel menggencarkan lebih dari 20 serangan udara di Gaza pada Sabtu (9/8), menewaskan lima warga Palestina.
Tindakan itu memancing reaksi militan Gaza untuk menembakkan roket ke wilayah Israel.
Aksi kedua belah pihak ini berlawanan arus dengan upaya komunitas internasional untuk menegosiasikan kesepakatan gencatan senjata.
Seperti dilansir dari Reuters, petugas medis di Gaza mengatakan dua warga Palestina tewas ketika sepeda motor mereka dibom dan mayat tiga orang lainnya ditemukan di bawah puing-puing dari salah satu dari tiga masjid yang dibom.
Serangan udara yang berlangsung sepanjang malam juga membom tiga rumah, dan pesawat tempur juga memberondong daerah terbuka, kata para pejabat medis.
Militer Israel mengatakan bahwa sejak tengah malam itu telah menyerang lebih dari 30 situs di Gaza.
Sementara militan Gaza menembakkan enam roket ke kota-kota di selatan Israel namun tidak menyebabkan kerusakan atau cedera, kata seorang juru bicara militer.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
