Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HEADLINES KORAN: Bulog Harus Jamin Stok Beras, Dana Mahal Kian Mendominasi Bank

Langkah Kementerian Perdagangan Perum Bulog menambah dan menjamin stok beras sembari mempertahankan target produksi beras hingga akhir tahun menjadi sorotan utama berbagai media nasional hari ini, Kamis (3/7/2014) selain isu banyaknya bankir yang mengaku bingung mencari akal agar nasabah mau memindahkan duitnya ke tabungan.
 Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA— Langkah Kementerian Perdagangan Perum Bulog menambah dan menjamin stok beras sembari mempertahankan target produksi beras hingga akhir tahun menjadi sorotan utama berbagai media nasional hari ini, Kamis (3/7/2014), selain isu banyaknya bankir yang mengaku bingung mencari akal agar nasabah mau memindahkan duitnya ke tabungan.

Berikut ini ringkasan berita-berita utama media Ibu Kota:

Bulog Harus Jamin Stok Beras
Kementerian Perdagangan Perum Bulog menambah dan menjamin stok beras sembari mempertahankan target produksi beras hingga akhir tahun. Penambahan stok beras itu juga untuk mengantisipasi kekeringan akibat dampak El Nino. (KOMPAS)

Dana Mahal Kian Mendominasi Bank
Inilah masa paceklik perbankan atas dana murah di tabungan. Banyak bankir bahkan kini mengaku bingung mencari akal agar nasabah mau memindahkan duitnya ke tabungan. Kini, bank tak hanya bersaing dengan bank lain untuk berebut dana murah di pasar. Mereka juga harus berebut dana masyarakat dengan pemerintah yang gencar menerbitkan surat utang dengan bunga tinggi, melebihi bunga deposito bank. (KONTAN)

Saham Sektor Keuangan Terus Diburu
Setelah naik sekitar 20,46% selama Januari-Juni 2014, indeks saham sektor keuangan di Bursa Efek Indonesia diperkirakan terus melejit, paling tidak, sekitar 8%-10% hingga akhir tahun. Kenaikan indeks keuangan terutama didorong oleh lonjakan harga saham perbankan. Didukung sentimen positif terhadap ekonomi global, perbaikan ekonomi dalam negeri, dan masih tingginya margin bunga bersih (NIM), kinerja perbankan diperkirakan masih terus bersinar. Para investor akan terus memburu saham perbankan. (INVESTOR DAILY)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper