Bisnis.com, JAKARTA—Sejumlah bank terkemuka China tercatat hampir sepertiga dari 1.000 bank terbesar dunia yang meraih keuntungan sebesar US$920 miliar tahun lalu sekaligus menunjukkan peningkatan kekuatan keuangannya sejak krisis keuangan.
Demikian menurut hasil sebuah survei sebagaimana dikutip Reuters, Senin (30/6/2014).
Perbankan China meraup keuntungan sebelum pajak secara agregat sebesar US$292 miliar tahun lalu. Angka itu merupakan 32% dari raihan yang dicapai industri perbankan global, menurut peringkat tahunan yang dikeluarkan majalah The Banker. Majalah itu memaparkan hasil surveinya terkait keuntungan dan kekuatan modal dari 1.000 bank.
Keuntungan global perbankan tahun lalu dilaporkan naik 23% dibandingkan tahun sebelumnya. Dari sisi peringkat, raihan kentungan perbankan China tahun lalu dipimpin oleh Industrial and Commercial Bank of China (ICBC) sebesar US$55 miliar. Sedangkan China Construction Bank, Agriculture Bank of China dan Bank of China berada di posisi empat besar.
Perbankan AS secara agregat mencatat keuntungan US$183 miliar, atau 20% dari keuntungan global. Wells Fargo tercatat sebagai industri perbankan negara itu yang memimpin raihan keuntungan, yakni sebesar US$32 miliar.
