Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Soal Kampanye Hitam Jokowi, Hendropriyono Beda Pendapat dengan Putranya

Putra dari mantan Kepala Badan Inteleijen Negara A.M Hendropriyono itu meminta elit politik untuk menghentikan kampanye hitam yang kerap dilayangkan ke kubu Jokowi-JK.

Bisnis.com, JAKARTA- Ketua Umum Koalisi Anak Muda dan Relawan Joko Widodo (Kawan Jokowi) Diaz Hendropriyono meminta kepada para pendukung Jokowi untuk berkampanye secara baik dan benar.

"Tugas kita semua adalah menjelaskan kepada rakyat mengenai apa yang benar dan apa yang tidak dari Jokowi-JK," paparnya di Posko Kawan Jokowi, Jakarta, Selasa (3/6/2014).

Putra dari mantan Kepala Badan Inteleijen Negara A.M Hendropriyono itu meminta elit politik untuk menghentikan kampanye hitam yang kerap dilayangkan ke kubu Jokowi-JK.

Dia meminta kedua kubu pasangan capres dan cawapres untuk berkampanye damai dan fokus menyampaikan visi misi kedua pasangan.

Diaz memberi contoh kampanye hitam yang menyudutkan pihak Jokowi yakni beredarnya tabloid Obor Rakyat yang provokatif dengan memuat sampul depan bertuliskan Jokowi Capres Boneka.

Namun, pendapat A.M Hendropriyono yang juga menjadi salah satu tim pemenangan Jokowi-JK mengatakan jika pihak lawan menyerang pasangan Jokowi-JK, maka jalan yang harus ditempuh adalah menyerang balik.

"Sudah saatnya kita harus melawan. Jangan diam saja. Kalau musuh menyerang, kita serang balik. Harus cepat dan tepat sasaran," katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Institut Publik Indonesia Karyono Wibowo menuturkan perilaku kampanye hitam dilakukan biasanya oleh pihak yang merasa dirinya kalah.

Untuk membuat lawan jatuh, katanya, maka pihak yang kalah tersebut mencoba melakukan dengan berbagai cara yang bisa membuat citra lawan hancur.

"Tetapi biasanya justru rakyat akan berbalik simpati pada pihak yang diserang oleh kampanye hitam tersebut," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Miftahul Khoer
Editor : Miftahul Khoer

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper