Bisnis.com, BEIJING - China mengirim lima kapal ke Vietnam, Minggu (18/5/2014), untuk mengevakuasi warganya yang terjebak dalam kekerasan anti-China yang mematikan di negara itu, kata Departemen Transportasi.
Kapal pertama berlayar dari pelabuhan di Haikou, provinsi paling selatan China, Hainan, pada pukul 08.00 Minggu, kata satu pernyataan kementerian, seperti dilaporkan Xinhua.
Kapal diperkirakan akan mencapai Vietnam setelah perjalanan 17 sampai 18 jam, menurut Administrasi Keselamatan Maritim Hainan.
Sebuah kapal penyelamat telah dikirim ke perairan yang relevan untuk memberikan bantuan darurat. Kapal penyelamat lain dan helikopter juga disiagakan, kata para pejabat pemerintah.
Dua warga China tewas dalam kekerasan itu dan lebih dari 100 lainnya terluka.
Kompleks pabrik besi dan baja di Provinsi Ha Tinh, Vietnam, diinvestasikan oleh Formosa Plastics Group yang berbasis di Taipei, parah terkena serangan kekerasan yang dipicu oleh sengketa di Laut China Selatan.
Sebanyak 16 warga negara China yang menderita luka parah telah dievakuasi dari Vietnam, Minggu pagi, dengan penerbangan medis carteran yang diatur oleh pemerintah Beijing.
Lebih dari 3.000 warga China telah dievakuasi dari Vietnam Sabtu sore, kata Kementerian Luar Negeri China Minggu pagi.