Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

APBD Riau Rp8,26 Triliun untuk Kesejahteraan Rakyat Kecil

Wakil Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman menyatakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Provinsi Riau pada 2014 sebesar Rp8,26 triliun akan diarahkan untuk menyejahterakan masyarakat berpenghasilan rendah di daerah itu.
/Ilustrasi
/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menyatakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Provinsi Riau pada 2014 sebesar Rp8,26 triliun akan diarahkan untuk menyejahterakan masyarakat berpenghasilan rendah di daerah itu.

"Memang kita arahkan APDB tersebut ke sesuatu yang nyata bagi masyarakat. Jadi anggaran tidak kita kurangi, tetapi kita sesuaikan," kata Arsyadjuliandi Rachman seperti dilansir Kemendagri, Selasa (29/4/2014).

APBD Perubahan Riau, menurut Wagub, masih dibahas oleh tim yang dibentuk pihaknya. Tim tersebut berpacu dengan waktu untuk mengejar ketertinggalan, agar tidak jauh dari yang ditargetkan Gubernur Riau, Annas Maamum pada April 2014.

Pihaknya juga sudah memberi garis kepada tim, agar tidak melenceng jauh dari itu seperti contoh ada satuan kerja perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau yang diharuskan membuat sesuatu program untuk masyarakat.

"Kita buat program yang nyata untuk masyarakat, ini (APBD) kita ke arah itu. Kita berusaha semaksimal mungkin, agar APBD perubahan bisa kita selesaikan segera mungkin dan tentu sesuai dengan ketentuan," katanya.

Kementerian Dalam Negeri pada pekan lalu menyatakan semua kegiatan yang dilakukan pemerintah, baik di pusat, provinsi maupun kabupaten/kota harus benar-benar terarah dan menyentuh seluruh lapisan masyarakat.

"Semua rencana pembangunan harus bisa dimaksimalkan dengan tujuan bisa dirasakan seluruh lapisan masyarakat. Semua bidang yang dirancang harus menyentuh serta berguna bagi masyarakat," ujar Sekretaris Jenderal Kemendagri, Diah Anggraini.

Hal itu diutarakan saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) Provinsi Riau yang dihadiri Gubernur Riau Annas Maamun, Wakil Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, para bupati/wali kota se-Riau dan pejabat terkait.

Diah sempat menyinggung mengenai penyediaan lapangan kerja terutama pada daerah dan mengingat pertumbuhan penduduk yang sudah tidak bisa dibatasi, sehingga membuat angka pertumbuhan penduduk setiap tahun semakin meningkat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Khamdi
Editor :

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper