Bisnis.com, SURABAYA - PT Pasuruan Industrial Estate Rembang (PIER) menawarkan lahan sekitar 263 hektare bagi investor baru atau yang ingin merelokasi pabrik.
Direktur PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) Tony Herwanto yang juga mengelola PIER mengatakan dari total lahan kawasan industri PIER seluas 563 hektare, kini sudah terbangun pabrik-pabrik sekitar 300 ha.
"Ada 5 industri yang sudah menempati lahan di PIER seperti pabrik makanan dan minuman, packaging, kimia dan bidang konstruksi," katanya kepada Bisnis, Minggu (27/4/2014).
Dia menjelaskan 3 dari 5 industri baru maupun relokasi itu merupakan perusahaan dari penanaman modal asing (PMA) dan sisanya adalah perusahaan domestik. "Dari sisa lahan yang ada sudah kami siapkan semuanya, termasuk infrastruktur," imbuhnya.
Tony mengatakan bahwa kebanyakan industri yang melakukan relokasi adalah karena terkena dampak penaikkan UMR. Terutama industri yang sebelumnya berlokasi di kota-kota besar. "Mau tidak mau, mereka pindah, apalagi ditambah biaya operasional seperti tarif listrik yang berkali-kali naik tahun lalu.’
Sementara itu, lahan untuk kawasan industri di Surabaya atau SIER sekitar 245 ha dan Sidoarjo Industrial Estate Berbek sekitar 87 ha juga sudah penuh. Untuk itu, pihaknya tengah menjajaki lahan-lahan potensial untuk kawasan industri di Jawa Timur seperti Jombang, Mojokerto, Gresik dan Pandaan.
