Bisnis.com, PERTH --Kebisingan bawah laut di Samudera Hindia dituding jadi penghambat upaya untuk menangkap sinyal dari bagian pesawat Malaysia Airlines MH370.
Investigator satelit tim pencarian telah menyimpulkan MH370 berada di Samudera Hindia sebelah barat Australia. Sejauh ini, sinyal yang ditangkap dan diduga berasal dari pesawat, muncul di area tersebut.
“Kami sangat berharap dapat menemukan lokasi pesawat sebelum sinyal benar-benar hilang,” kata Perdana Menteri Australia Tony Abbott, Jumat (11/4/2012).
Untuk memaksimalkan, saat ini tim memperkecil zona pencarian menjadi seluas 600 km2, berada sekitar 1.670 kilometer barat laut Perth. Lokasi ini merupakan lokasi terdekat dari sinyal akustik yang tertangkap oleh tim pencarian.
Menurut para ahli, proses menangkap sinyal terhitung lambat karena kondisi bahwa laut yang juga bising dapat mengganggu proses tersebut.
Sebanyak 9 pesawat militer, sebuah pesawat sipil, dan 14 kapal telah dikerahkan untuk melakukan pencarian.
Hingga saat ini, proses pencarian telah melibatkan sumber daya dari 26 negara.
