Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MISTERI MH370: SAR Australia Diyakini Sudah Tahu Posisi Kotak Hitam

Perdana Menteri Australia Tony Abbott yakin SAR Australia sudah mengetahui posisi perkiraan kotak hitam pesawat Boeing 777-200ER Malaysia Airlines (MH370).
Malaysia Airlines MH370 Hilang/Reuters
Malaysia Airlines MH370 Hilang/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Perdana Menteri Australia Tony Abbott yakin SAR Australia sudah mengetahui posisi perkiraan kotak hitam pesawat Boeing 777-200ER Malaysia Airlines (MH370)."Kami yakin bahwa kami tahu posisi kotak hitam perekam penerbangan dalam beberapa kilometer," kata Abbott dalam pembicarannya di Shanghai, China, hari ini (11/4/2014).Misteri MH370 yang hilang lebih dari sebulan silam telah mendorong operasi pencarian dan pertolongan termahal dalam sejarah penerbangan.Hari ini pencarian tengah difokuskan ke bagian kecil Samudera Hindia setelah "ping" terakhir sepertinya sejalan dengan empat "ping" sebelumnya yang dideteksi pelacak kotak hitam "Towed Pinger Locator" (TPL) yang dicantolkan pada kapal Australia Ocean Shield.Kini upaya pencarian difokuskan kepada tiga area di selatan Samudera Hindia itu.Pesawat-pesawat terbang dan kapal-kapal laut menyisir dua area besar seluas 2.390 km persegi di barat daya Perth untuk menemukan kemungkinan puing terapung dari pesawat hilang tersebut.Sedangkan satu area lainnya yang lebih kecil seluas 600 km persegi dan jaraknya 1.670 km dari Perth telah membangkitkan optimisme baru. Di zona lebih kecil inilah kapal Ocean Shield menangkap sinyal-sinyal akustik."Baterai kotak hitam sudah mencapai akhir masa hidupnya 30 hari sehingga upaya melacaknya di dasar samudera semakin kritis," kata Abbott."Kini kami berada pada tingkat di mana sinyal dari apa yang sangat kami yakini sebagai kotak hitam tersebut mulai meredup dan kami berharap mendapatkan informasi sebanyak mungkin sebelum sinyal kotak hitam akhirnya hilang," ujarnya. (ant/yus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Yusran Yunus
Sumber : Newswire

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper