Bisnis.com, JAKARTA—Sinyal kelima yang dipancarkan oleh kotak hitam pesawat Malaysia Airlines MH370 kian mendekatkan tim pencari dengan pesawat yang hilang sejak 8 Maret 2014.
Dengan terekamnya sinyal tersebut, tim pencari selanjutnya akan bisa menentukan kapan dan di wilayah mana kapal selam yang dikendalikan dalam jarak jauh bisa menyisir dasar laut untuk menemukan pesawat tersebut.
Sinyal itu ditangkap oleh alat sensor yang diapungkan ke laut setelah kapal Australia Ocean Shield sebelumnya mendeteksi sinyal itu dari kotak hitam, menurut pernyataan Pusat Koordinasi tim Pencari MH370 sebagaimana dikutip Bloomberg, Jumat (11/4/2014).
“Apa yang akan mereka lakukan sekarang adalah memaksimalkan waktu yang tersisa sedikit dari pemancar sinyal untuk melokalisir lokasi pencarian,” ujar Jim Gibson, General Manager Phoenix International Holdings Inc. yasng menjadi salah satu anggota tim pencari pesawat.
Sebelumnya, tim pencari pesawat tersebut mulai frustrasi akibat sinyal dari alat perekam kegiatan penerbangan itu sempat terhenti akhir pekan lalu. Sesuai dengan kemampuannya, daya tahan baterai untuk memungkinkan sinyal kotak hitam tetap aktif hanya mampu bertahan selama sebulan.