Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Rumah di Inggris Melonjak

Royal Institution of Chartered Surveyors (RICS) mengungkapkan harga rumah di Inggris berakselerasi pada Maret 2014 dan kurangnya persediaan jumlah unit yang dijual akan terus meningkatkan harga.

Bisnis.com, LONDON—Royal Institution of Chartered Surveyors (RICS) mengungkapkan harga rumah di Inggris berakselerasi pada Maret 2014 dan kurangnya persediaan jumlah unit yang dijual akan terus meningkatkan harga.

Indeks harga harga rumah naik dari 47 pada Februari menjadi 57 pada bulan lalu. Hasil itu didapatkan dalam sebuah jajak pendapat surveyor properti. Semua area selain Wales, yang dilacak oleh badan perdagangan, menunjukkan peningkatan jumlah pembeli.

“Ini adalah kekhawatiran utama, karena rumah yang dibangun tidak datang ke pasar dengan cepat. Hingga saat ini kita akan terus melihat kenaikan harga dan ini akan menyulitkan bagi pembeli pertama,” kata Simon Rubinsohn, Kepala Ekonom RICS, Kamis (10/4/2014).

Laporan ini menunjukkan bahwa sinyal penguatan dalam sektor perumahan Inggris datang setelah permintaan izin membangun pada Februari jatuh akibat hujan deras telah menghalangi usaha pencari rumah.

Ketika aktivitas telah membaik yang ditunjukkan dengan penjualan properti pada kuartal pertama naik ke level tertinggi dalam 6 tahun, pasar perumahan secara keseluruhan justru sedang terhambat dengan kurangnya jumlah unit yang akan dijual.

Indeks RICS menunjukkan bahwa harga rumah yang didapatkan saat ini akan meningkat untuk periode terpanjang sejak krisis keuangan pada 2008. Peningkatan bulan lalu tercatat di London dan sebelah timur selatan Inggris.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor :
Sumber : Bloomberg

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper