Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lokasi Pengungsi Gunung Kelud 'Dipercantik' Sambut Presiden SBY

Lokasi pengungsi korban letusan Gunung Kelud di GOR Ganesha Batu, Jawa Timur, dicat mendadak menjelang kunjungan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke tempat tersebut, Selasa (18/2/2014).
/Presiden SBY Dijadwalkan Kunjungi Para Pengungsi Gunung Kelud di GOR Ganesha Kota Batu, Selasa (18/2)
/Presiden SBY Dijadwalkan Kunjungi Para Pengungsi Gunung Kelud di GOR Ganesha Kota Batu, Selasa (18/2)

Bisnis.com, MALANG - Lokasi pengungsi korban letusan Gunung Kelud di GOR Ganesha Batu, Jawa Timur, dicat mendadak menjelang kunjungan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke tempat tersebut, Selasa (18/2/2014).

Seperti dikutip Antara, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu Sasmito di Malang, mengakui pengecatan GOR Ganesha tersebut memang mendadak dan dikebut agar pada saat Presiden datang, lokasi pengungsian tidak terlihat kumuh dan kotor.

Dia mengatakan halaman gedung yang biasanya dijadikan area parkir andong juga disterilkan.

"Seluruh pegawai di lingkungan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang dibantu TNI dan Polri dilibatkan untuk membersihkan dan mempercantik GOR Ganesha yang menjadi salah satu titik pengungsian di Kota Batu," ujarnya.

Selain dilakukan pengecatan secara mendadak, di area pengungsian tersebut juga ditambah dua unit MCK darurat dan sebelumnya hanya ada dua MCK, meski jumlah pengungsi yang ada di GOR Ganesha hampir mencapai 1.300 jiwa.

Hanya saja, katanya, meski fasilitas umum, yakni MCK dan keberadaan GOR Ganesha dipercantik, bahkan akan dikunjungi orang nomor satu di Tanah Air itu, tak menyurutkan niat sebagian pengungsi untuk kembali ke rumah masing-masing guna menengok ternak dan membersihkan rumah mereka.

Jumlah pengungsi di GOR Ganesha sebelumnya mencapai 1.284 orang, tetapi karena banyak yang kembali ke rumah untuk menengok ternak dan membersihkan rumah masing-masing, saat hanya tinggal 721 orang.

Menurutnya, sejak Senin (17/2) pagi, jumlah pengungsi terus berkurang karena mereka tetap ngotot pulang.

Padahal, pihaknya dan para petugas di pengungsian sudah memberitahu dan mencegah mereka agar tidak pulang dulu karena akan dikunjungi Presiden.

Kengototan para pengungsi kembali ke rumah masing-masing itu, katanya, selain karena mereka akan membersihkan rumah dan merawat ternak masing-masing, mereka juga sudah tahu kalau status Gunung Kelud sudah turun menjadi siaga.

Sebenarnya, kata Sasmito, pihaknya sudah melarang pengungsi untuk pulang ke rumah masing-masing karena belum ada perintah dari lembaga terkait, tetapi warga tidak menghiraukan larangan tersebut dan tetap memaksa pulang.

Berdasarkan data dari BPBD Kota Batu, jumlah keseluruhan pengungsi di daerah itu hingga Minggu (16/2) mencapai 14.559 orang, namun mulai Senin (17/2) terus menyusut dan saat ini tinggal 10.050 orang.

Oleh karena sudah banyak yang kembali ke rumah masing-masing, posko pengungsian juga mulai digabungkan, dari sebelumnya ada 46 titik menjadi 35 titik.

Presiden SBY dijadwalkan mengunjungi para pengungsi di GOR Ganesha Kota Batu, Selasa (18/2).

Selain posko pengungsian di GOR Ganesha, di Kota Batu juga ada sejumlah titik lainnya, yakni di Kantor Kecamatan Bumiaji, Kelurahan Sisir, Kelurahan Ngaglik, Kelurahan Pesanggrahan dan Balai Sosial Petirahan Anak.

Korban letusan Gunung Kelud di Kecamatan Kasembon, Ngantang, dan Pujon, Kabupaten Malang, selain diungsikan ke Kota Batu juga ke lokasi aman di Kecamatan Pujon maupun Kasembon, sedangkan di Kecamatan Ngantang, seluruhnya diungsikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Nurbaiti
Sumber : Newswire
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper