EDINBURGH - Obligasi Jerman 10 tahun jatuh untuk minggu kedua, dengan yield yang meningkat ke level tertinggi selama lebih dari tiga bulan terakhir, sebagai tanda-tanda pertumbuhan ekonomi Eropa yang lebih cepat.
Yield obligasi Irlandia relatif menyempit setidaknya atas Bunds Jerman kuranglebih dari 3,5 tahun. Surat berharga Italia jatuh sebelum pemerintah menjual sebanyak 5,5 miliar euro atau setara dengan US$ 7,6 miliar atas periode 2018 dan 2024 pada 30 Desember nanti.
Yield 10 tahun obligasi Jerman naik sembilan basis poin atau 0,09% pekan ini menjadi 1,96% waktu London (28/12). Hal tersebut merupakan penutupan tertinggi sejak 18 September. Angka ini naik dari 1,32% pada 31 Desember 2012.
Hal tersebut merupakan keuntungan tahunan pertama sejak 2009. Tingkat pendapatan tetap 2% jatuh tempo pada Agustus 2023 turun 0,75%, atau 7,50 euro per jumlah nominal 1.000 euro , untuk 100,38.
Permintaan atas aset pendapatan tetap tahun ini berkurang sebagai imbas dari ekonomi 17 negara zona euro yang kembali tumbuh dan krisis utang regional mereda. Ekonomi Jerman akan tumbuh 1% tahun depan dan 1,4% pada tahun 2015, setelah menyusut 0,4% tahun ini.
