Bisnis.com, JAKARTA - CEO Lembaga Klimotologi Politik (LKP) dalam hasil surveinya menyatakan Partai Hati Nurani
Rakyat (Hanura) kini terdongkrak, menyusul pascadeklarasi calon presiden 2014 Wiranto dan Harry Tanoe (HT) lalu.
Bahkan, LKP menyatakan sejak Wiranto dan HT diusung dalam Pilpres 2014 mendatang mendadak naik menjadi 10,9% elektabilitasnya.
Menyimak pemberitaan itu menurut saya justru terbalik, dalam arti LKP terlalu terburu-buru mengambil keputusan dalam hasil surveinya.
Terkait dengan capres Hanura Wiranto dan HT saya kira peran yang perlu diperhatikan adalah HT dimana kita tahu memiliki media massa yang cukup dikatakan menjadi sorotan dalam hasil survei tersebut.
Namun, pendapat saya kepemilikan HT untuk media sangat kurang familiar untuk rakyat sendiri, saya berkeyakinan bahwa sosok HT kurang dikenal oleh rakyat.
Saya berkeyakinan bahwa rakyat Indonesia paham sekali dengan hasil survei tersebut. Oleh sebab itulah saya kira rakyat kali ini telah pintar memilih siapa orang yang akan dipilih untuk memimpin negeri ini.
Dari hasil survei tersebut rakyat pasti menilai bahwa hasil ini memang hasil bualan belaka yang hanya membalikkan
fakta yang ada.
Memang tidak ada salahnya mereka berbuat bermacam cara politik tersebut, tetapi untuk saat ini dengan perkembangan zaman saya rasa rakyat punya cara sendiri untuk menilai siapakah tokoh selanjutnya untuk memimpin negeri ini?
Pengirim:
Yuni Wahyuni
Jl. Pelita No 18 B. Rt 08/01 Kec. Cengkareng
Jakarta Barat