Bisnis.com, LIMA--Para pejabat Peru, Senin (26/8/2013) mendesak pemerintah agar menyediakan bantuan buat 12.000 keluarga di Peru Selatan, setelah badai salju dua-hari memutus akses ke daerah dataran tinggi tersebut.
Carabaya, provinsi suku asli terpencil yang berada 1.540 kilometer di sebelah tenggara Ibu Kota Peru, Lima, dan berada 5.000 meter di atas permukaan laut, telah benar-benar terkucil sejak salju dan es setebal satu meterk menghalani jalan raya yang menghubungkan masyarakat itu dengan dunia luar.
Ronald Gurierres, Walik Kota wilayah Carabayam di Wilayah Puno Selatan, menyeru pemerintah pusat agar mengirim barang kebutuhan dasar, termasuk makanan, pakaian dan obat, demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Selasa pagi (27/8/2013)
Dia mengatakan anak-anak dan orang tua paling menderita akibat temperatur, kata media setempat. "Kami memerlukan helikopter untuk membawakan kami bantuan," kata Gutrierrez.
Masyarakat di dataran tinggi Peru, seperti Carabaya, berjuang melalui musim dingin yang berat yang telah menewaskan beberapa orang akibat penyakit pernafasan dan kerusakan ekonomi pada hewan ternak dan tanaman masyarakat setempat. (ra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
