Bisnis.com, TASIKMALAYA - Kendaraan arus balik jalur selatan Jabar, lintas Gentong, Tasikmalaya mulai berangsur normal pada hari ini, Kamis (15/8/2013), sebelumnya setiap hari setelah Lebaran terjadi antrean kendaraan cukup panjang.
"Sekarang arus lalu lintas sudah mulai normal, tidak terjadi kepadatan lagi," kata Kepala Pos Timbang, Gentong, Dinas Perhubungan Provinsi Jabar, Asep Mustofa, Kamis (15/8/2013).
Dia menuturkan jumlah kendaraan arus balik dari arah timur atau Tasikmalaya menuju barat atau Bandung lintas Gentong mengalami penurunan.
Menurutnya, kendaraan arus balik roda empat dan dua lintas Gentong sudah sekitar 80% kembali ke arah barat dari angka total kendaraan selama arus mudik.
"Sekarang ini tinggal sisanya sekitar 20%, 80 persennya sudah kembali ke arah barat," katanya.
Berdasarkan perhitungan Pos Jembatan Timbang Gentong, volume kendaraan dari arah timur menuju barat mengalami penurunan cukup drastis.
Perhitungan Kamis pukul 08.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB jumlah kendaraan yang melintas Gentong menuju Bandung untuk kendaraan roda dua sebanyak 8.384 kendaraan dan roda empat termasuk bus sebanyak 3.389 kendaraan, sedangkan dari arah sebaliknya roda dua 2.523 kendaraan roda empat 2.073 kendaraan.
Dibandingkan dua hari sebelumnya perhitungan selama 24 jam jumlah kendaraan roda dua dan empat menuju Bandung sebanyak 36.984 kendaraan, hari berikutnya turun menjadi 30.657 kendaraan. "Jumlah kendaraan tercatat tadi 30.657 atau turun 6.327 kendaraan," kata Asep.
Meskipun terjadi kepadatan kendaraan selama arus mudik dan balik hari raya Lebaran, kata Asep, tidak terjadi kecelakaan yang menyebabkan orang meninggal dunia sepanjang jalur Gentong.
Menurut dia, angka kecelakaan kendaraan di Gentong tidak dilaporkan banyak kejadian yang fatal dibandingkan musim Lebaran tahun sebelumnya.
"Alhamdulilah sekarang angka kecelakaan di Gentong nihil, berbeda dengan tahun sebelumnya ada kecelakaan," katanya. (Antara)
